MegaZine

Program Mega Berbagi Selesaikan Renovasi SMP St. Antonius, Sentani (Penerima Bantuan Donasi Program Mega Berbagi)

25 Juni 2020

Sentani, 19 Februari 2019. Direktur Utama Bank Mega Kostaman Thayib didampingi oleh Regional Head Bank Mega Makassar Andrew Wongjaya, perwakilan nasabah serta Kepala Yayasan Soeleman Jambormias melakukan syukuran SMP St. Antonius, Sentani yang telah selesai direnovasi melalui bantuan program Mega Berbagi.

“Kami bangga sekali dapat berada di sini merasakan secara langsung semangat para pengajar dan juga siswa didik dalam proses belajar mengajar di bangunan baru sekolah yang telah selesai direnovasi melalui Program Mega Berbagi.” jelas Kostaman Thayib. Program Mega Berbagi sendiri merupakan donasi yang dikumpulkan melalui Tabungan Mega Berbagi dimana nasabah hanya menyisihkan 1% dari sukubunga yang diterima dan ditambah 1% lagi oleh Bank Mega.

Bank Mega meyakini bahwa syarat mutlak dari membangun Papua yang begitu kaya akan Sumber Daya Alam adalah adanya Sumber Daya Manusia yang mumpuni. “Jika kita dapat menyelenggarakan pendidikan di Papua dengan baik, maka Papua akan dapat mempercepat pembangunan di segala bidang dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat Papua”, lanjut Kostaman.

Sementara itu, Kepala Yayasan SMP St. Antonius Papua Sentani, Karlos Matuan mengatakan bahwa berkat bantuan Mega Berbagi, kondisi sekolah menjadi lebih nyaman dan representatif sehingga mampu meningkatkan semangat guru dan peserta didik pada saat proses belajar mengajar. “Kami akan menjaga baik gedung dan fasilitas sekolah yang telah dibangun oleh Bank Mega melalui Program Mega Berbagi, agar dapat dipergunakan dengan baik oleh peserta didik selanjutnya”, tambah Karlos.

Hingga awal bantuan diluncurkan, saat ini Bank Mega telah merenovasi dan membangun kembali 72 sekolah yang tersebar di seluruh Indonesia. “Dari 72 sekolah yang kami bangun kembali, 6 diantaranya berada di Papua yakni Sorong, Manokwari (2 sekolah), Merauke, Sentani-Jayapura dan Timika”, jelas Andrew Wongjaya.

Ke depannya Bank Mega masih akan mendata dan meneruskan pembangunan kembali bangunan sekolah yang kurang layak yang tersebar di seluruh Indonesia melalui Program Mega Berbagi untuk mewujudkan pemerataan pendidikan di tanah air.